Jokowi Usai Jajal LRT Jabodebek: Nyaman dan Nyaris Tanpa Suara

 


Presiden Joko Widodo pagi tadi menjajal langsung naik LRT Jabodebek menuju Stasiun Harjamukti Cibubur. Dia mengaku sangat antusias karena LRT Jabodebek memberikan rasa nyaman bagi para penumpang. 

"Kereta LRT ini meluncur mulus, nyaman, nyaris tanpa suara di atas lintasan rel yang melayang di sisi atas jalan tol Jagorawi," ungkap Jokowi seperti dikutip informasikereta.com, Rabu (9/6/2021).

Baca Artikel: Rencana Reaktivasi Jalur Trem di Kota Semarang, Berikut Jejaknya yang Harus Diingat

Jokowi bilang masyarakat yang ingin naik LRT Jabodebek untuk bersabar. Moda transportasi modern ini ditargetkan bisa beroperasi pada Juni 2022 mendatang.

"Sudah bisa beroperasi? Belum. Tapi tak lama lagi. Pembangunan LRT ini sudah mencapai hampir 85 persen. Saya berharap, di bulan April 2022 sudah mulai diuji coba dan operasional bisa di bulan Juni 2022," sebutnya.

Jokowi menjelaskan pembangunan LRT Jabodebek dilakukan dalam dua fase. Fase pertama sepanjang 44,43 kilometer yang sedang proses rampung dan akan melayani total 18 titik pemberhentian dengan tiga lintas pelayanan, yakni Cawang-Cibubur, Cawang-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi Timur. 

LRT Jobodebek juga akan beroperasi di dua rute perjalanan, yakni Cibubur Line dari Stasiun Harjamukti ke Dukuh Atas dan Bekasi Line dari Stasiun Jatimulya ke Dukuh Atas.

"Sejumlah stasiun LRT Jabodebek akan terintegrasi dengan trans-Jakarta, commuter line, MRT, hingga kereta cepat Jakarta-Bandung," ucapnya. 

Kereta LRT Jabodebek buatan INKA/Dok: INKA

Perkembangan Proyek LRT Jabodebek

Sebagai catatan, LRT Jabodebek dibangun oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk atau ADHI. Nantinya pengoperasian LRT Jabodebek diserahkan kepada PT Kereta Api Indonesia (Persero).

ADHI melaporkan progres pembangunan prasarana LRT Jabodebek mencapai 84,76 persen di awal Juni 2021. Rinciannya adalah lintas pelayanan I Cawang-Cibubur telah mencapai 93,81 persen, pelayanan II Cawang-Dukuh Atas sebesar 84,29 persen, dan lintas pelayanan III Cawang-Bekasi Timur sebesar 90,94 persen.

Progres ini mencakup di antaranya, yakni telah terealisasikannya pekerjaan penyambungan lintasan dan pembangunan fisik stasiun. 

ADHI juga telah mendapatkan pembayaran atas progres yang telah dihasilkan, dengan nilai sejumlah Rp13,3 triliun termasuk pajak. Selain progres pekerjaan fisik, sarana berupa kereta kini juga telah terparkir di sepanjang jalur lintas pelayanan I, dengan jumlah sebanyak 25 trainset.

Baca Artikel: Rel Kereta Api Pelabuhan Tanjung Perak Direaktivasi, Berikut Sejarahnya

Nantinya, seluruh kereta ini akan mendapatkan tempat parkirnya sendiri yang terletak di Depo Bekasi Timur. Pembebasan lahan untuk depo saat ini telah 100 persen dengan progres pembangunannya sebesar 44,18 persen.

Depo LRT Jabodebek nantinya memiliki kapasitas pemeliharaan 7 trainset secara bersamaan. Depo ini akan berfungsi untuk pemeliharaan sarana, antara lain light maintenance, yakni pemeliharaan harian, bulanan, hingga tahunan, serta heavy maintenance, yakni pemeliharaan tiap 6 tahunan.

Pembangunan depo yang tengah dikerjakan ini menggunakan skema pembayaran turnkey senilai Rp4,2 triliun. Hal ini yang mendasari kebutuhan ADHI dalam pre-financing untuk pekerjaan pembangunan dengan proses pinjaman dari bank sindikasi.

Selain sarana prasarana, progres OCC Room (Operation Control Room) atau ruang kendali kereta LRT yang sepenuhnya akan dilakukan secara otomatis juga mulai terlihat. Gedung ini menjadi salah satu yang paling penting, untuk memastikan kendali keseluruhan kereta di seluruh lintasan. 

Hingga saat ini, progres gedung OCC Room telah mencapai 93 persen. Dengan semakin cepat OCC Room selesai, maka semakin cepat pula seluruh kereta mampu diuji coba operasionalnya.


Kereta LRT Jabodebek buatan INKA/Dok: INKA
Wiji Nurhayat

Wiji Nurhayat - Blogger yang menyukai perkembangan perkeretaapian di Indonesia, maniak trading & investasi, serta badminton lover.

Posting Komentar

Thanks for reading! Suka dengan artikel ini? Please link back artikel ini dengan sharing buttons di atas. Thank you.

Lebih baru Lebih lama