22 Unit Gerbong Kereta Produksi INKA Diekspor ke Bangladesh



PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA kembali mengekspor gerbong kereta ke Bangladesh. Adapun jumlah gerbong kereta yang diekspor kali ini sebanyak 22 unit melalui Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (11/9).

Pengiriman gerbong kereta ketiga kalinya di tahun ini diperkirakan baru akan tiba di Chitagong Port, Bangladesh, pada 22 September 2019. Selanjutnya akan dilakukan persiapan untuk komisioning sebelum nantinya dioperasikan oleh pihak Bangladesh Railways.



INKA memang memiliki kontrak pengadaan 250 kereta penumpang untuk Bangladesh Railway. Perusahaan yang memiliki basis produksi di Madium, Jawa Timur, berhasil memenangkan tender pada tahun 2017 dengan nilai kontrak sebesar USD 100,89 juta.

Sebelumnya, pada tahun 2016 INKA juga telah mengekspor sebanyak 150 kereta dengan nilai kontrak sebesar USD 72,39 juta. Pada tahun 2006, Bangladesh juga memesan 50 kereta INKA dengan nilai kontrak sebesar USD 13,8 juta.



Sekitar 50 kereta tipe BG (broad gauge) telah dikirimkan pada Januari 2019 yang lalu. Sedangkan pada Juli 2019, INKA kembali mengirimkan lagi 26 kereta.

Bangladesh Railway memang memesan 2 tipe kereta dari INKA. Pertama adalah tipe BG yang digunakan pada track dengan lebar 1.676 mm. Sedangkan kedua adalah kereta tipe MG yang digunakan pada track dengan lebar 1.000 mm.



Jenis kereta MG yang sudah dikirimkan pada tahap pertama ini terdiri dari WJC (kereta tidur AC), WJCC (kereta penumpang AC), WEC (kereta penumpang non-AC), WECDR (kereta makan), dan WPC (kereta pembangkit).

Wiji Nurhayat

Wiji Nurhayat - Blogger yang menyukai perkembangan perkeretaapian di Indonesia, maniak trading & investasi, serta badminton lover.

Posting Komentar

Thanks for reading! Suka dengan artikel ini? Please link back artikel ini dengan sharing buttons di atas. Thank you.

Lebih baru Lebih lama